Pendahuluan

Berjemur di bawah sinar matahari pagi adalah salah satu cara alami untuk membantu tubuh bayi memproduksi vitamin D yang penting untuk pertumbuhan tulang dan sistem imun.

Namun, menurut WHO dan Kementerian Kesehatan RI, paparan sinar matahari juga membawa risiko jika tidak dilakukan dengan benar. Karena itu, penting bagi orang tua untuk memahami cara aman berjemur agar bayi mendapat manfaat maksimal tanpa mengalami masalah kulit atau dehidrasi.

WHO โ€“ Sun Exposure and Vitamin D for Infants
Kemenkes RI โ€“ Panduan Berjemur untuk Bayi dan Anak


1. Manfaat Berjemur untuk Bayi


2. Waktu Terbaik untuk Berjemur


3. Tips Aman Berjemur untuk Bayi

a. Pilih Lokasi yang Aman

b. Gunakan Pakaian Ringan

c. Gunakan Sunscreen untuk Bayi di Atas 6 Bulan

d. Perhatikan Tanda Dehidrasi atau Kepanasan

e. Berikan ASI atau Air Putih (jika sudah MPASI)

UNICEF โ€“ Safe Sun Practices for Babies


4. Apakah Bayi Baru Lahir Perlu Berjemur?


5. Hal yang Harus Dihindari Saat Berjemur


6. Sorura: Teman Aman Beraktivitas Luar Ruangan

Produk Sorura mendukung aktivitas berjemur yang aman:

Dengan Sorura, orang tua bisa lebih tenang mengajak bayi beraktivitas di bawah sinar matahari pagi!


7. Dampak Positif Berjemur yang Aman


Kesimpulan

Berjemur pagi adalah aktivitas sederhana dengan manfaat luar biasa untuk bayi, asal dilakukan dengan benar. Perhatikan waktu, durasi, dan perlindungan kulit bayi agar manfaat sinar matahari bisa dirasakan maksimal tanpa risiko.

Nikmati setiap momen berjemur pagi bersama bayi, didampingi perlindungan alami dari Sorura!


Referensi:

  1. WHO โ€“ Sun Safety and Vitamin D for Children
  2. Kemenkes RI โ€“ Panduan Berjemur Sehat untuk Bayi
  3. UNICEF โ€“ Sun Safety Guidelines for Babies

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *