Pendahuluan

Sejak bayi lahir, sentuhan menjadi bahasa cinta pertama antara orang tua dan anak. Selama ini, sentuhan ibu sering dianggap sebagai yang paling dominan. Namun, penelitian dari WHO dan panduan dari Kemenkes RI menunjukkan bahwa sentuhan ayah juga memainkan peran penting yang berbeda namun saling melengkapi.

Keduanya diperlukan untuk membentuk anak yang berkembang optimal secara emosional, sosial, dan fisik.


1. Karakteristik Sentuhan Ibu

Dampak Sentuhan Ibu:

WHO โ€“ Maternal Touch and Child Development


2. Karakteristik Sentuhan Ayah

Dampak Sentuhan Ayah:

UNICEF โ€“ The Importance of Fatherโ€™s Touch


3. Mengapa Keduanya Penting?

Anak yang mendapatkan keseimbangan dari kedua jenis sentuhan ini akan tumbuh dengan:


4. Contoh Aktivitas Sentuhan Ibu dan Ayah

Aktivitas Sentuhan Ibu:

Aktivitas Sentuhan Ayah:


5. Tips Mengoptimalkan Sentuhan Orang Tua


6. Dampak Jangka Panjang

Anak yang mendapatkan cukup sentuhan dari kedua orang tua:


Kesimpulan

Tidak ada kompetisi antara sentuhan ibu dan ayah. Keduanya memiliki kekuatan masing-masing yang, jika diberikan secara seimbang, akan menciptakan anak yang sehat secara fisik, emosional, dan mental.

Jadikan sentuhan cinta sebagai bagian penting dalam setiap aktivitas keluarga, karena dari sanalah rasa aman, cinta, dan kekuatan anak bermula.


Referensi:

  1. WHO โ€“ Nurturing Care: The Role of Parents’ Touch
  2. Kemenkes RI โ€“ Pentingnya Sentuhan dalam Pengasuhan
  3. UNICEF โ€“ Father and Mother Roles in Early Childhood

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *